Musik sangatlah akrab di telinga kita. Bahkan hidup kita dapat lebih berwarna dengan adanya musik.
Berikut adalah beberapa fenomena yang tercatat dalam sejarah musik digital.
MP3
Karlheinz Brandenburg dkk, telah mengubah industri musik dengan sistem kompresi audio yang mereka kerjakan, MPEG Audio Layer 3 (MP3). File musik menjadi amat berukuran langsing dan akrab dengan banyak pemutar musik. namun, karya musik menjadi lebih rawan dibajak.
Napster
Pertama kali dirilis pada tahun 1999, aplikasi ini belum banyak dilirik orang. Namun setelah digugat industri musik karena dianggap melanggar hak cipta, barulah Napster populer. Napster juga memungkinkan untuk bertukar file secara gratis melalui internet.
iTunes
Pemutar musik karya Apple yang diberi nama iTunes berhasil tampil sebagai platform yang bisa mendapatkan musik secara legal. Pembajakan di internet bisa di tekan tetapi industri musik merugi karena konsumen mulai melupakan album fisik.
RBT
Yang juga sering disebut "caller tunes". Fasilitas ini juga cukup populer di berbagai negara. Dengan fasilitas ini pelanggan dapat mendengar karya musik atau suara tertentu untuk menggantikan nada sambung biasa.
Cloud di Google Music dan Amazon
Layanan ini memungkunkan kita untuk dapat mengakses musik kapan dan dimana saja melalui internet. inilah basisi layanan "cloud" yang diberikan Google Music dan Amazon. Kita menyimpan musik kita dengan rapi di cloud, dan mendengarkannya melalui aplikasi yang ada di komputer atau gadget kita.
Cloud juga melayani pembelian music secara legal.
Big thanks to http://id.omg.yahoo.com/blogs/mohammed-ikhwan/penghancur-atau-penyelamat-industri-musik-.html
sumber :
http://id.omg.yahoo.com/blogs/mohammed-ikhwan/penghancur-atau-penyelamat-industri-musik-.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar